Harapan dalam Sebuah Kepastian

Diakui atau tidak, kita hidup di zaman sekarang yang dihadapkan seabrek teknologi. Beberapa contohnya adalah komputer, handphone, televisi. Hingar binger kesibukan yang menghiasi kehidupan kita dunia dipastikan tidak luput dari teknologi dan informasi (IT). Kalau kita mau berkaca pada keadaan kita saat ini, sebenarnya pada zaman sekarang TI telah menghipnotis segenap lapisan manusia. Tidak perduli dia pejabat yang tinggi ataupun masyarakat yang kelas paling bawah sekalipun, mereka semua tidak bisa mengelak akan hadirnya kemajuan teknologi yang kita rasakan.

Bagi kebanyakan orang teknologi merupakan bagian dari diri mereka sendiri dan dengan itu tidak dapat kita pungkiri bahwa budaya instant sudah mendarah daging. Hal ini merupakan kabar kurang baik. Tidak hanya berdampak kurang baik untuk kita tetapi juga tidak baik juga untuk bumi yang telah kita tempati dan telah lama ada di semua generasi kita sebelumnya. Ya, hal ini dikarenakan semakin besar teknologi yang kita hasilkan maka semakin besar pula sumber energi yang dibutuhkan. Dan banyak dari beberapa energi yang kita gunakan tidak bersahabat dengan bumi kita, baik dalam penggunaanya maupun pengolahannya. Selain itu juga, banyak sumber energi tersebut tidak dapat diperbaharui atau yang sering kita dengan dengan istilah terbatas. Dan kita tahu bahwa sumber energi yang bersahabat dengan alam sekaligus unlimited adalah matahari. Dimana matahari itu sampai saat ini merupakan sumber energi kekal yang kita miliki, dimana energi yang kekal tersebut adalah energi yang tidak dapat diciptakan dan juga dimusnahkan. Disisi lain, sampai saat ini kita belum menemukan lebih banyak lagi sumber energi kekal lainnya dan masih terpangku bahwa matahari akan bertahan terus menjadi sumber energi yang tidak akan pernah habis.

Namun saat ini banyak sekali teknologi yang kita pakai dalam kehidupan sehari-hari belum memanfaatkan energi kekal (matahari) yang kita miliki. Meskipun ada teknologi yang menggunakan energy itu, tidak semua melainkan hanya sebagian kecil dan tidak semua kalangan dapat menggunakannya. Sedangkan sumber energi yang sering kita gunakan seperti batubara. Batubara merupakan sumber energi yang disodorkan pemerintah sebagai pengganti minyak. Namun dibalik potensinya itu, batu bara mengancam kehidupan manusia. Sebab batubara sumber polutan penghasil karbon nomor satu penyebab efek rumah kaca dibumi.

Kita sering melihat usaha-usaha untuk memulihkan kembali bumi kita dari dampak global warming, dengan cara menanam tumbuhan untuk meneduhkan serta menghijaukan bumi tercinta ini. Namun tidak ada salahnya apabila kita para pengguna IT juga ikut ambil bagian dalam menjaga bumi kita ini, dengan cara yang sering kita anggap remeh seperti "Green computing". Yaitu praktik penggunaan sumber daya komputer (teknologi) secara efisien. Hal ini kita memaksimalkan penggunaan energi produk secara efisien. Sehingga kita bisa menekan limbah yang dihasilkan yang akan berdampak buruk bagi keberlangsungan bumi kita. Karena kita adalah generasi pelindung bumi, tidak melihat status, umur, derajat ataupun yang lainnya. Kita harus terus berusaha untuk terus menciptakan teknologi yang aman bagi bumi kita serta dapat membantu kehidupan kita kedepannya. Semua itu bisa kita lihat sekarang, dari berbagai kalangan berlomba-lomba untuk menciptakan sumber energi alternatif lainnya yang bersahabat dengan alam kita. Itu merupakan langkah awal kita sekaligus motivasi bagi diri kita sendiri untuk tergugah membuat yang terbaik bagi bumi kita ini.

Dan adapun beberapa sumber energi alternatif yang dikembangkan oleh berbagai orang belahan bumi, dan sumber energi ini bersahabat dengan lingkungan.

• Area Penangkapan Energi Angin Apung
• Sumber Energi Matahari
• Biogas Hasil Pencernaan
• Heliokultur
• Tenaga Angin
• Tenaga Air
• dll

Dan seharusnya kita sadar bahwa banyak sekali potensi yang belum termanfaatkan dengan maksimal.

Oleh karena itu, tidak ada salahnya bagi kita untuk memperhatikan segala sesuatu yang bisa sangat bermanfaat untuk menjaga keberlangsungan bumi kita ini. Baik dengan beberapa langkah kecil yang kita anggap sederhana sekalipun. Dan dengan semangat bersama mari kita ajak semua teman kita untuk menyatukan tangan demi tercapainya keberlangsungan hidup anak cucu kita dimasa yang mendatang. Kita harus bisa mewujudkan kepastian itu dengan semua usaha kita saat ini.

Grand Opening Twitter
Dapatkan tips dan info menarik lainnya dengan follow Twitter Greand

Print This Page